Perawatan Bayi

Kenapa Nafas Bayi Berbunyi

Saat tidur atau bahkan beraktivitas, saluran napas bayi kadang mengeluarkan suara grok grok grok, seolah napasnya terhambat sesuatu. Kenapa ya?

Jangan khawatir dulu karena itu adalah normal. Bunyi grok grok grok disebabkan kemampuan membersihkan lendir pada bayi yang belum optimal. Saluran napas setiap saat akan memproduksi sekret (lendir) yang bermanfaat untuk fungsi pernapasan itu sendiri. Sekret berfungsi menahan benda asing atau kuman yang masuk ke dalam saluran napas. Lendir akan dibersihkan oleh sebuah sistem pembersihan di dinding saluran napas yang disebut sistem bersihan mukosilier. Jumlah sekret yang sedikit secara tak sadar akan tertelan. Bila banyak, barulah lendir ini merangsang refleks batuk. Pada bayi-bayi muda, kemampuan mukosilier ini belum berlangsung optimal sehingga sekretnya tak bisa dibersihkan secara sempurna.

ATASI DENGAN PIJATAN LEMBUT
Orangtua cukup mengoleskan minyak telon atau balsam khusus bayi di wilayah dada si kecil. Uapnya yang terhirup dapat membantu melegakan pernapasan bayi. Selain itu, lakukan pemijatan dengan lembut pada dada kiri dan kanan, dari bagian bawah menuju bagian atas atau sekitar wilayah leher. Gerakan pemijatan ini akan membantu bayi mengencerkan lendir yang ada di tenggorokan.

BUNYI GROK GROK GROK AKAN HILANG SENDIRI
Seiring perjalanan usia bayi, kemampuan mukosiliernya akan semakin baik sehingga bunyi ngrok-ngrok pada napas bayi akan menghilang dengan sendirinya. Biasanya sampai usia 1-2 bulan, bayi masih mengalami ini karena sistem bersihan mukosiliernya belum optimal. Lewat dari usia tersebut, jika bunyi napasnya masih grok-grok, harus dilakukan pemeriksaan, karena berarti ada ketidaknormalan yang harus dicari tahu penyebabnya. Kemungkinan biasanya ada riwayat alergi dalam keluarga, terutama asma.

Foto : Nakita

Kategori:
Perawatan Bayi

SHARE