Tumbuh Kembang

Yuk berenang, sayang!

Ajak bayi berenang? Menyenangkan tentu. Meski tubuhnya masih mungil, ia sudah bisa diajak berenang.  Meski begitu, pastikan orangtua memerhatikan rambu-rambu berikut demi kenyamanan dan si kecil saat berenang atau bermain air:

1. Lingkungan kolam yang termonitor.
    Pilih kolam renang yang disertai penjaga, yakni seseorang yang mengerti bagaimana memberikan pertolongan pertama pada bayi dalam kondisi darurat.

2. Perhatikan kadar klorin.
    Cermati kadar klorin kolam renang. Di beberapa kolam renang ada papan khusus untuk informasi ini. Namun bila tidak ada tanyakan kepada pengelola kolam renang. Kadar klorin dalam kolam renang sebaiknya tidak terlalu tinggi karena dapat mengiritasi kulit bayi yang sensitif.  Idealnya pemakaian klorin agar tidak menjadi polutan menurut American Chemistry Council antara 2,0 sampai 4,0 ppm (parts per million) meski tidak perlu, sampai di bawah 1,0 ppm.

3. Pilih suhu air kolam renang yang hangat.
    Sekali lagi, bayi  belum mampu meregulasi suhu tubuhnya sendiri. Untuk itu, hindari suhu kolam renang/spa yang terlalu dingin. Idealnya, pilih kolam renang dengan suhu hangat dan terkontrol, antara 27-30? C.

4. Pilih kolam renang yang tidak terlalu ramai.
    Pilih kolam yang tidak terlalu ramai pengunjung, karena dapat membuat bayi tidak nyaman dan malah jadi rewel.

5. Frekuensi berenang.
    Idealnya aktivitas bermain air pada bayi sekitar 20-25 menit per hari dengan frekuensi 5 kali  dalam seminggu. Atau 15-20 menit per hari dengan frekuensi setiap hari dalam seminggu. hari. Hindari aktivitas di air lebih dari 30 menit karena dapat meningkatkan risiko hipotermia (kedinginan) pada bayi. Namun bermain air juga sebaiknya tidak kurang dari 15 menit. Waktu yang terlalu pendek tidak memberikan cukup waktu bagi bayi untuk beradaptasi dan mempelajari lingkungannya.

6. Gunakan baju renang.
    Bila suhu kolam renang sudah diatur agar tetap hangat, tidak terlalu penting menggunakan baju berenang atau tidak. Gunakan saja swim diapers untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

7. Gunakan tabir surya khusus untuk bayi.
    Bila kolam renang berada di luar ruangan (outdoor), alangkah baiknya bayi menggunakan tabir surya yang khusus diperuntukkan untuk bayi.

Photo : Nakita

Kategori:
Tumbuh Kembang

SHARE